7 Manfaat kesehatan mengunyah permen karet

Suka mengunyah permen karet? Kabar baik buat Anda! Sebab ternyata makan permen karet memberi banyak manfaat kesehatan. Apa saja? Simak selengkapnya seperti yang dilansir dari All Women Stalk berikut ini.
KonsentrasiKetika mengunyah permen karet, peredaran darah menjadi lebih lancar, sehingga asupan oksigen ke otak pun meningkat dan Anda mampu berkonsentrasi dengan baik.
SadarMalas-malasan pergi ke kampus atau ke tempat kerja? Kunyah saja permen karet. Sebab penelitian dari Coventry University menyebutkan kalau mengunyah permen karet mampu membuat Anda lebih sadar dan tidak mengantuk lagi.
NgemilKebiasaan ngemil yang tak ada habisnya jelas mendukung peningkatan berat badan yang berlebihan. Lantas bagaimana cara mengatasinya? Dengan mengunyah permen karet!
GigiMenggosok gigi memang penting dilakukan untuk menjaga kesehatan oral. Namun ternyata kesehatan gigi juga bisa terbantu dengan makan permen karet setelah menikmati makanan.
StresManfaat kesehatan yang lain dari mengunyah permen karet adalah meredakan stres. Sebab dengan mengunyah, kadar hormon cortisol penyebab stres dalam ludah akan berkurang.
PintarPenelitian berikutnya dari Cardiff University mengklaim kalau mengunyah permen karet ampuh meningkatkan performa intelektual seseorang. Siapa yang menyangka dengan mengunyah permen karet saja kita bisa pintar?
PencernaanTerakhir, makan permen karet juga mampu memperbaiki sistem pencernaan. Sebab mengunyah permen karet memicu produksi ludah dalam mulut yang lebih dan asam di perut untuk mencerna makanan.
Ternyata ada banyak alasan kenapa Anda mulai mengunyah permen karet. Bonusnya, napas juga menjadi lebih segar karena bantuan permen karet bukan?

Kunyah permen karet tingkatkan 10 persen ketajaman otak

Beberapa penelitian telah menunjukkan manfaat permen karet bagi ketajaman otak. Terbukti, penelitian terbaru mengungkapkan bahwa mengunyah permen karet meningkatkan reaksi otak hingga 10 persen lebih cepat.

Untuk itu, peneliti melakukan penelitian pada beberapa peserta yang diminta untuk mengunyah permen karet selama beberapa saat. Kemudian daerah otak mereka dipindai untuk melihat daerah mana yang aktif.

Selama 30 menit tes, peserta menekan tombol dengan ibu jari kanan atau kiri dalam menanggapi arah panah di layar. Pria dan wanita yang tidak mengunyah permen karet hanya memiliki 545 milidetik untuk bereaksi, dibandingkan dengan 493 milidetik bagi mereka yang mengunyah. Daerah otak yang paling aktif selama mengunyah adalah yang terlibat dengan gerakan dan perhatian, sebagaimana dilansir Daily Mail (3/2).
Berita terkait: Studi terbaru: Mengunyah permen karet membuat Anda bodoh?

Profesor Andy Smith dari Cardiff University, seorang spesialis terkemuka di bidang kesehatan yang berhubungan dengan perilaku, mengatakan: "Efek dari mengunyah memiliki reaksi yang mendalam. "

"Hasil penelitian kami menunjukkan bahwa mengunyah mempengaruhi peningkatan tingkat gairah dan kewaspadaan di samping efek pada kontrol motor dan, sebagai akibatnya, efek ini bisa mengarah pada peningkatan kinerja kognitif," tambah peneliti dari Institut Nasional Ilmu Radiologi di Jepang.
Namun, penelitian yang dilakukan tahun lalu mengungkapkan bahwa permen karet bisa mengganggu memori jangka pendek.